Dzikir-dzikir Yang Disunnahkan
Dari Abu Ayyub al-Anshari Radiyallahu’anhu ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda:
وَعَنْ أَبِي أَيُّوبَ الأنصاري -رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ- قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ ﷺ « مَنْ قَالَ: لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ, وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ, لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ, عَشْرَ مَرَّاتٍ, كَانَ كَمَنْ أَعْتَقَ أَرْبَعَةَ أَنْفُسٍ مِنْ وَلَدِ إِسْمَاعِيلَ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
“Barangsiapa membaca ‘La ilaha illallah wahdahu la syariikalah, lahulmulku wa lahulhamdu, wahuwa ‘ala kulli syai’inqadir. (Tidak ada Tuhan selain Allah semata yang tidak punya sekutu sama sekali. Kepunyaan-Nya lah seluruh kekuasaan, dan milik-Nya lah segala puji, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu)’ sebanyak sepuluh kali, maka ia seperti orang yang memerdekakan empatjiwa dari keturunan Ismail.”
(HR. Bukhari no.6404 dan Muslim no.2693).
Kajian Hari Ini
Setan
Abullaits: 4 musuh manusia: keduniaan, nafsu, setan jin dan setan manusia